SIMALUNGUN, Metro24 – Dua unit rumah di Huta II Baja Dolok, Nagori Baja Dolok, Kecamatan Tanah Jawa dan di Nagori Sait Buttu Saribu, Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun terbakar, Kamis (9/1).
Informasi yang dihimpun kejadian yang diduga akibat korsleting listrik di Huta II Baja Dolok, Nagori Baja Dolok, Kecamatan Tanah Jawa ini, mengakibatkan kerugian material mencapai Rp 120 juta pada Rabu (8/1/2025) sekira pukul 9.00 WIB.
Rumah itu dihuni Brahim (73). Kebakaran itu yang berlokasi tepat di belakang SD Negeri Baja Dolok Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun.
Saat itu tiba di tempat kejadian perkara (TKP), petugas pemadam kebakaran dibantu warga setempat telah berhasil memadamkan api yang melahap rumah korban. Api diduga berasal dari dalam rumah akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik.
Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena penghuninya, Brahim sedang bekerja di ladang bersama anak dan menantunya.
Meski mengakibatkan kerugian material yang cukup besar, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugian yang dialami korban meliputi satu unit rumah semi permanen beserta seluruh isi dan peralatan rumah tangga yang ditaksir mencapai Rp 120 juta.
Dikatakan, petugas telah melakukan beberapa tindakan terhadap musibah tersebut, antara lain melakukan olah (TKP), mengamankan barang bukti, menginterogasi dan mencatat keterangan saksi-saksi, membuat gambar sketsa TKP serta memasang garis polisi.
Teranyar laporan petugas Damkar Pemkab Simalungun di Nagori Sait Buttu Saribu, Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun rumah yang terbakar dihuni oleh keluarga Tukini, pada Kamis (9/1/2025).
Peristiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa dan pihak damkar menerjunkan 1 armada dan 6 petugas damkar. Dalam peristiwa itu korban mengalami kerugian sekitar Rp 400 juta. Sementara penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.(age)
